Syarat dan Cara Daftar Rekrutmen Bintara PK TNI AL untuk Lulusan SMA-S1

Syarat dan Cara Daftar Rekrutmen Bintara PK TNI AL untuk Lulusan SMA-S1

Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL) terhubung kesempatan bagi pemuda pemudi Indonesia untuk ikuti Pendidikan Bintara Prajurit Karier (Bintara PK). Pendaftaran telah dibuka pada 11 Juli sampai 11 Agustus 2022 lewat proses online.

Kesempatan menjadi Bintara PK TNI AL gelombang 2 th. 2022 ini terbuka bagi pria maupun wanita lulusan SMA/SMK dan S1. Dikutip berasal dari laman formal Rekrutmen TNI AL (13/7) ditegaskan bahwa seluruh proses penerimaan ini, calon peserta tidak dipungut ongkos apapun dengan kata lain gratis.

Baca juga:

10 Negara bersama dengan Angkatan Laut Terbesar di Dunia, Indonesia Urutan Berapa?

Pendaftaran online calon Bintara dan Tamtama AL dibuka tanggal 11 Juli sampai 11 Agustus 2022 bersama dengan terhubung laman http://al.rekrutmen-tni.mil.id. Selanjutnya calon peserta laksanakan validasi pendaftaran (daftar ulang) dilaksanakan di tempat-tempat pendaftaran yang dipilih.

Ada lebih dari satu syarat yang mesti dipenuhi bagi calon peserta selagi mendaftar Bintara PK TNI AL. Jika seluruh persyaratan ini mampu terpenuhi maka calon peserta mampu langsung menginput data untuk seterusnya laksanakan validasi di daerah pendaftaran yang telah ditentukan.

Berikut syarat untuk mendaftar Bintara PK TNI AL:

1. Persyaratan Calon

A. Persyaratan Umum.

Setiap calon prajurit mesti memenuhi persyaratan sebagai berikut:

1. Warga Negara Indonesia Cara Latihan Push Up Agar Lulus Tes Jasmani TNI & Polri

2. Beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa

3. Setia epada NKRI yang berdasarkan Pancasila dan UUD Negara RI th. 1945

4. Berusia maksimal 22 th. dan sekurang-kurangnya 17 th. 9 bulan pada selagi pembukaan pendidikan pertama

5. Sehat jasmani dan rohani termasuk tidak dulu terlibat pemanfaatan narkoba

6. Tidak sedang kehilangan hak menjadi prajurit berdasarkan putusan pengadilan yang telah mendapatkan kapabilitas hukum tetap Syarat Fisik Masuk TNI 2021 yang Wajib Diperhatikan

7. Berkelakuan baik dan tidak punyai catatan kriminalitas yang dikeluarkan secara tertera oleh Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polres setempat)


8. Lulus seleksi yang dilaksanakan oleh tim Panda serta Panpus yang ditunjuk Kasal.


B. Persyaratan lain calon Bintara non Kompetensi:

1. Pria atau wanita bersama dengan tinggi badan sekurang-kurangnya 163 cm untuk pria dan sekurang-kurangnya 160 cm untuk wanita bersama dengan berat badan seimbang


2. Berijazah sekurang-kurangnya SMA/MA seluruh jurusan atau SMK/MAK bersama dengan jurusan sebagai berikut:


a) Teknik Geomatika dan Geospasial les kedinasan

b) Teknik Pembangkit Tenaga Listrik

c) Teknik Jaringan Tenaga Listrik

d) Teknik Instalasi Tenaga Listrik

e) Teknik Pendinginan dan Tata Udara

f) Teknik Tenaga Listrik

g) Teknik Mesin

h) Teknologi Pesawat Udara

i) Teknik Perkapalan

j) Teknik Audio Video

k) Teknik Elektronika Industri

l) Teknik Mekatronika

m) Teknik Elektronika Daya dan Komunikasi

n) Teknik Komputer dan Informatika

o) Teknik Telekomunikasi

p) Pelayaran Kapal Penangkap Ikan

q) Pelayaran Kapal Niaga

r) Agribisnis Perikanan Air Payau dan Laut

s) Agribisnis Rumput Laut

t) Akuntansi dan Keuangan

u) Tata Boga

v) Desain Komunikasi Visual

w) Animasi

x) Seni Musik

y) Seni Broadcasting dan Film

3. Nilai akhir umumnya (UAN ditambahkan bersama dengan UAS) sekurang-kurangnya 55,00.

4. Bersedia meniti Ikatan Dinas Pertama (IDP) sepanjang sepuluh th. termasuk terasa selagi dilantik menjadi Sersan Dua/Serda.

C. Persyaratan lain calon Bintara Kompetensi Penerbang

1. Pria atau wanita bersama dengan tinggi badan sekurang-kurangnya 170 cm untuk pria dan sekurang-kurangnya 165 cm untuk wanita bersama dengan berat badan seimbang

2. Memiliki kompetensi penerbang pesawat fix wing dan/atau rotary wing bersama dengan lisensi/sertifikat CPL-IR dan Log Book Penerbangan serta Instrument Rating;

3. Berijazah D2/D3/D4 keahlian penerbang sesuai keperluan TNI AL dan IPK sekurang-kurangnya 2,80 bersama dengan prodi terakreditasi sekurang-kurangnya "B"

4. Berusia maksimal 27 th. dan sekurang-kurangnya 21 th. pada selagi pembukaan pendidikan pertama.

D. Persyaratan lain calon Bintara Kompetensi Siber/IT, Penerangan, Hukum, Jasmani, Musik, Kesehatan, Akuntansi, Psikologi, Sejarah, Rohani dan Hidro Oseanografi

1. Pria atau wanita bersama dengan tinggi badan sekurang-kurangnya 163 cm untuk pria dan sekurang-kurangnya 160 cm untuk wanita bersama dengan berat badan seimbang, khusus wanita kompetensi kesegaran tinggi badan sekurang-kurangnya 157 cm bersama dengan berat badan seimbang

2. Berusia maksimal 22 th. dan sekurang-kurangnya 17 th. 9 bulan bagi yang berijazah SMA/MA/SMK/MAK/sederajat, berusia maksimal 26 th. bagi yang berijazah D3, berusia maksimal 30 th. bagi yang berijazah D4/S1

3. Memiliki ijazah berasal dari universitas, sertifikat kompetensi, BAN PT Prodi, BAN PT Fakultas serta STR bagi kompetensi kesehatan

4. Bagi yang berijazah D3/D4/S1 sekurang-kurangnya IPK untuk jurusan/prodi akreditasi "A" sebagai berikut:

a) IPK sekurang-kurangnya 2,75 untuk ijazah D4/S1

b) IPK sekurang-kurangnya 2,70 untuk ijazah D3.

5. Bagi yang berijazah D3/D4/S1 sekurang-kurangnya IPK untuk jurusan/prodi akreditasi "B" sebagai berikut:

a) IPK sekurang-kurangnya 3,00 untuk ijazah D4/S1

b) IPK sekurang-kurangnya 2,90 untuk ijazah D3.

6. Bagi yang berijazah D3/D4/S1 sekurang-kurangnya IPK untuk Perguruan Tinggi binaan Kemhan/TNI sebagai berikut:

a) IPK sekurang-kurangnya 2,75 untuk ijazah D4/S1

b) IPK sekurng-kurangnya 2,70 untuk ijazah D3.

7. Memiliki kapabilitas dan keahlian sesuai bidang kompetensi yang dipersyaratkn oleh masing-masing kedinasan.

E. Persyaratan Tambahan:

1. Belum dulu menikah dan mampu tidak menikah sepanjang ikuti pendidikan pertama

2. Bukan prajurit TNI, bagian Polri maupun Pegawai Negeri Sipil (PNS)

3. Bersedia ditempatkan dan ditugaskan di seluruh wilayah NKRI

4. Bagi yang mendapatkan ijazah berasal dari Negara lain, mesti mendapat pengesahan berasal dari Kembuddikdasmen dan atau Kemenristek dan Dikti

5. Bebas berasal dari narkoba dan mampu dibuktikan bersama dengan surat keterangan dokter

6. Tidak bertato/bekas tato dan tidak ditindik atau bekas tindik di telinga atau bagian badan lainnya

7. Bagi yang telah bekerja mesti melampirkan surat persetujuan berasal dari instansi daerah bekerja/terkait dan surat pernyataan bersedia diberhentikan berasal dari status pegawai misalnya diterima menjadi Bintara Prajurit Sukarela TNI Angkatan Laut

8. Berdomisili sekurang-kurangnya 1 th. di wilayah Panitia Daerah/tempat pendaftaran terdekat yang dinyatakan sah secara administrasi maupun fakta termasuk berasal dari tanggal pembukaan pendaftaran online

9. Memiliki kartu BPJS atau kartu jaminan kesegaran dan sejenisnya.

Jika seluruh persyaratan ini mampu terpenuhi, anda mampu langsung laksanakan pendaftaran secara online.

Baca juga:

Jenjang Pangkat TNI: AD, AL, dan AU Beserta Syarat Kenaikannya

Berikut langkah mendaftar Bintara PK TNI AL:

1. Calon mendaftar secara online lewat internet pada situs al.rekrutmen-tni.mil.id bersama dengan isikan formulir pendaftaran.

2. Daftar lagi secara fisik ke daerah pendaftaran yang telah ditentukan bersama dengan tunjukkan cetakan formulir pendaftaran dan dokumen asli beserta Fotokopi yang telah dilegalisir masing-masing (2) lembar pada lain:

a. Akte Kelahiran,

b. KTP Calon, KTP Orang Tua/Wali

c. Kartu Keluarga (KK)

d. Ijazah dan SKHU SD, SMP, SMA sederajat masing-masing foto copy dan dilegalisir satu lembar

e. Akte kematian (bagi orang tua yang telah meninggal)

f. Akte nikah dan akte Cerai (bagi orang tua yang menikah lagi)

g. Pas foto hitam putih terbaru ukuran 4x6 cm dua (3) lembar, 3x4 cm tiga (3) lembar serta stopmap warna biru

3. Pakaian calon selagi mendaftar manfaatkan kemeja putih dan celana kain hitam.

Itulah syarat dan langkah mendaftar Bintara PK TNI AL 2022. Semoga mampu menjadi arahan kalau Detikers mendambakan ikuti pendidikan sebagai Bintara PK TNI AL. Semangat!

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bagaimana Mendirikan Perusahaan di Indonesia Menjadi Lebih Besar dan Lebih Kuat?

Memahami SEO